Makanan Eropa telah dikenal luas di berbagai belahan dunia, berkat popularitasnya yang terus meningkat. Banyak orang dari berbagai negara menikmati makanan Eropa, baik yang disajikan secara tradisional maupun yang telah disesuaikan dengan selera lokal. Keberagaman rasa dan keunikan teknik memasak menjadikan makanan Eropa sebagai pilihan yang digemari, bahkan di luar benua asalnya.
Salah satu ciri khas yang membedakan makanan Eropa adalah penggunaan seasoning yang mengandung herbal, seperti oregano, parsley, dan mint. Herbal ini memberikan sentuhan rasa yang khas dan menjadi elemen penting dalam membangun cita rasa dari hidangan Eropa. Penggunaan herbal tidak hanya memperkaya rasa, tetapi juga menambah kompleksitas aroma yang membuat hidangan lebih menggugah selera.
Selain itu, makanan Eropa juga dikenal dengan penggunaan saus yang khas di setiap hidangannya. Saus seperti barbeque, bechamel, hingga saus tartar sering menjadi pelengkap yang tak terpisahkan dari masakan Eropa. Masing-masing saus memiliki karakteristik rasa yang unik dan memberikan dimensi baru pada setiap gigitan, menjadikan makanan Eropa semakin istimewa.
Dengan popularitas besar rasa masakan khas Eropa, banyak produsen makanan dan minuman retail mengadaptasi rasa tersebut ke dalam produk mereka melalui perisa. Adaptasi ini memungkinkan konsumen menikmati cita rasa khas Eropa dalam produk sehari-hari, seperti camilan, minuman, hingga makanan siap saji, tanpa harus merogoh kocek lebih untuk menikmati hidangan asli dari benua tersebut.
Berikut adalah beberapa makanan khas Eropa yang direkomendasikan untuk diadaptasi menjadi perisa, yang kemudian dapat diaplikasikan dalam produk makanan dan minuman retail:
Tiramisu
Tiramisu dikenal sebagai salah satu dessert paling populer di dunia. Karakter rasa tiramisu didominasi oleh kelezatan kopi, mascarpone, dan cokelat yang berpadu dengan lembut. Rasa ini sangat cocok diaplikasikan pada produk makanan dan minuman retail seperti es krim, gelato, wafer, minuman RTD, minuman instan serbuk, dan biscuit, menghadirkan pengalaman mewah khas Italia dalam setiap gigitan.
Pizza
Pizza dari Italia memiliki rasa khas dengan perpaduan saus tomat, keju, dan topping seperti pepperoni atau sayuran. Karakter rasa pizza yang gurih dan kaya dapat diaplikasikan pada berbagai produk makanan retail seperti mie instan, puffy snack, bumbu tabur untuk kripik singkong dan kentang, serta biscuit malkist, menghadirkan sensasi makan pizza dalam bentuk yang lebih praktis.
Carbonara
Carbonara adalah hidangan pasta yang dikenal dengan saus creamy yang terbuat dari telur, keju, pancetta, dan lada hitam. Karakter rasa yang creamy dan gurih menjadikannya pilihan ideal untuk diadaptasi menjadi perisa pada makanan ringan, mie instan, cup noodle, dan pasta instan.
Risotto
Risotto berasal dari Italia dan merupakan hidangan nasi yang dimasak dengan kaldu hingga mencapai konsistensi yang creamy. Karakter rasa risotto yang kaya dan lembut dapat diadaptasi ke dalam produk makanan retail seperti makanan RTD dan bumbu instan, memberikan sentuhan gourmet pada produk sehari-hari.
Black Forest
Black Forest adalah kue klasik dari Jerman yang terkenal dengan perpaduan rasa cokelat, krim, dan ceri yang khas. Rasa ini dapat diaplikasikan pada produk retail seperti biskuit, roti, dan wafer, membawa sensasi manis dari kue Black Forest.
Perusahaan makanan dan minuman dapat bekerja sama dengan Falmont untuk mewujudkan rasa yang terinspirasi dari makanan Eropa lewat perisa. Falmont merupakan perusahaan perisa di Asia yang mampu mengkreasikan perisa dengan memanfaatkan teknologi modern, didukung oleh tim R&D dan flavorist handal. Sebagai perusahaan perisa yang berkomitmen pada kualitas, Falmont menghadirkan perisa dengan kualitas tinggi, rasa yang pekat, dan lezat. Kolaborasi dengan Falmont membantu produk retail tampil menonjol di pasar dan memastikan produk tersebut memberikan pengalaman rasa yang tak terlupakan.